Selasa, 23 Mei 2017

FEATURE LAPORAN



Senin, 10 April 2017

Mahasiswa Jurnalistik Universitas Halu Oleo Belajar Di Kendari Pos



 Pada hari Senin, 10 April puluhan mahasiswa jurnalistik Universitas HALU OLEO, Fakultaas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik angkatan 2015 melakukan kunjungan ke Kendari Pos.  Kegiatan seperti ini sudah sering dilakukan mahasiswa UHO untuk menambah wawasan mereka. Begitu pula dengan mahasiswa Jurnalistik, sebelumnya juga mereka menyempatkan diri untuk berkunjung ke M. Radio. Sesuai dengan mata kuliah jurnalistik radio mereka menambah ilmu dengan berkunjung ke tempat tersebut. Pada hari ini juga mahasiswa jurnalistik UHO kembali berkunjung ke media lain guna menambah wawasan mereka. Sesuai dengan mata kuliah Jurnalistik Media Cetak maka pada kesempatan ini mereka melakukan kunjungan ke media cetak yaitu kendari Pos. 

Kendari Pos adalah media cetak terbesar di Sulawesi Tenggara dan termasuk salah satu anak dari persahaan berita yaitu Jawa Pos. Pada saat ini Kendari Pos menganut 11 nilai berita yang pada sebelumnya media tersebut hanya menganut 10 nilai berita sama seperti media cetak lainnya. Hal tersebut hanya berdasar pada satu poin yang penting dan bobot berita yang akumulasi. Sementara itu Pemred Kendari Pos, Arifuddin Mangka menjelaskan untuk menjadi wartwan yang handal dibutuhkan keseriusan juga ketekunan. Semua berita harus memenuhi unsur 5w+1H.  Seorang jurnalis juga harus memiliki keterampilan berbahasa. Artinya wartawan mesti pandai berbicara, aktif menyimak, sabar, terampil menulis, dan memiliki kekuatan membaca yang hebat. Sebagai eartwan juga harus bisa mencerdaskan pembaca. Kalau kita tidak paham caranya atau ilmunya tentu tidak akan bisa. Jelasnya. 

Yang melatar belakangi kegiatan ini adalah sebagai kegiatan edukasi mahassiwa.  Disamping itu juga kegiatan ini merupakan agenda wajib yang harus diikuti selurh mahasiswa UHO.  Sebagai calon wartawan kegiatan seperti ini adalah ajang silaturahmi antara media dan calon wartawan. Hal ini juga dapat membantu mahasiswa agar megetahui sesuatu yang tidak mereka ketahui sebelumnya. 

Tujuan dari kegiatan ini adalah utuk menambah wawasan mahasiswa tentang media cetak. Bagaimana media cetak itu beropersai dan apa-apa saja yang harus dilakukan wartawan hingga pemrednya dalam menciptakan sebuah berita. Disamping itu juga kunjungan ini sebagai ajang praktek mahasiswa sesuai dengan mata kuliah jurnalistik media cetak sebagai nilai mid semaster 4. 

Manfaat diadakannya kunjungan ini adalah dapat mengetahui seperti apa kerja media lalu bagaimana membuat berita yang baik dan bisa disukai pembaca. Dengan bertambahnya wawasan mahsiswa atas kunjungan ini dapat membantu mahasiswa yang ingin melanjutkan cita-citanya. Dengan ini mahasiswa yang nantinya brcita-cita menjadi wartawan bisa mnejadimahasiswa jurnalistik tenaga terlatih dan profesional dibidang jurnalis. 

Kegitan ini sebelumnya di jadwalkan minggu laulu hanya saja ada beberapa kendala yang mengharuskan kegiatan ini di undur. Sehingga kegiatan ini bisa terlaksana pada minggu ini. Kegiatan ini dimulai pada pukul 10:30 dan berakhir pada pukul 13:00 WITA. Yang bertempat pada aula graha pena kendari pos. 

Alur kegiatan ini disis oleh beberapa redaktur dari Kendari Pos. Tidak lupa pula pemred Kendari Pos memberikan tambahan materi kepada mahasiswa. Mahasiswa juga di beri kesempatan bertanya seputur dengan materi yang disampaikan. Seperti salah satu mahasiswa jurnalistik dari kelas genap Amran Fhat. Ia bertanya kepada pemred  dengan pertanyaan “Apakah Kendari Pos merasa terancam dengan adanya Media Online? Sebagai pemred Kendari Pos pak Arif pun menjawab pertanyaan tersebut denagn mengatakan “ Kendari Pos tidak terancam dengan adanya Media Online. Karna Kendari Pos juga memiliki situs berita online yaitu Kendari Pos.co.id. “ Walaupun pada saat ini sudah tersedia media online, koran pun masih tetap di sayangi oleh para pembaca  karna tidak semua pembaca dapat menggunakan media online tersebut”. Ungkap pak Arif. 

Pada segmen terakhir salah satu redaktur Kendari Pos mengatakan sebagai wartawan kita harus mempunyai Tos referensi atau alur pikir. Sehingga hal itu dapat membantu kita membuat berita yang baik. Kendari Pos juga memiliki segmen pembaca dimana mereka menyiapkan 1 segmen  yaitu remaja ekspresi/citizen. Hal tersebut diadakan untuk menarik minat pembaca kaum muda ke media yang lebih mainstream. Pada akhir acara direktur utama Kendari Pos menambahkan sedikit edukasi bagi para mahasiswa. Pak Irwan mengatakan bahwa Kendari Pos adalah satu-satunya rujukan yang ada di Sulawasi Tenggara. Beliau mengatakan walaupum di Kendari Pos lah yang ada rubrik citizennya. Sehimgga pada tahun lalu Kendari Pos berhasil mengirimkan salah satu member citizennya ke New Zealand. Pak Irwan mengatakan sebagai calon wartawan kita harus berani jangan mudah menyerah. 

Kegiatan kunjungan ini tidak memiliki anggaran sdikit pun karna kegiatan ini ral hanya kunjungan. Adapun biaya yang dikeluarkan mahasiswa hanya sebatas uang untuk membayar kendaraan umum yang mereka gunakan untuk menuju kendari pos. Biaya tersebut hanya sebesar Rp. 6000 untuk pulang pergi dari kendari pos. 

Dari hasil kegiatan ini kita dapat menyimpulkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa. Disamping itu juga saran saya agar mata kuliah jga dapat melakukan kegiatan seperti ini untuk menmabah wawasan mahasiswa. Hal ini juga sangat berguna mengingat jurusan jurnalistik harus lebih banyak kegiatan outdoor dan praktek agar dapat membuat mereaka terbiasa dengan kegiatan tersebut. Hanya saja kegiatan seperti ini tudak bisa kita lakukan dalam beberapa jam saja. Mengingat kegiatan media cetak dalam mnciptakan berita membutuhkan waktu satu hari penuh. Jadi, kendala dalam kegiatan ini adalah waktu yang kurak maksimal sehingga kurang efisien. Karna kita sepenuhnya belum bisa melihat kerja seutuhnya dari media cetak tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

FEATURE LAPORAN

Senin, 10 A pril 2017 Mahasiswa Jurnalistik Universitas Halu Oleo Belajar Di Kendari Pos   Pada hari Senin, 10 April puluhan...